Peringatan HUT RI ke-80: Ketua Aliansi Jurnalis Tulungagung Soroti Peran Generasi di Era Digital
TULUNGAGUNG,potretnusantara.web.id – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan peran generasi muda dan orang tua, terutama di tengah arus digitalisasi yang kian pesat. Ketua Aliansi Jurnalis Tulungagung (AJT), Catur Santoso, menyampaikan pandangannya mengenai bagaimana kedua generasi ini seharusnya bersikap.
Menurut Catur, era digital membawa tantangan sekaligus peluang. Bagi generasi muda, atau yang sering disebut digital native, kemahiran teknologi harus diimbangi dengan literasi digital yang kuat. ”Generasi muda harus mampu membedakan mana informasi yang benar dan mana yang hoaks. Jangan sampai semangat nasionalisme tergerus oleh berita-berita yang memecah belah,” ujar Catur, Senin (4/8/2025).
Ia menekankan pentingnya menggunakan media digital sebagai sarana untuk menyebarkan konten positif, mempromosikan budaya lokal, dan berkontribusi pada kemajuan bangsa.
Di sisi lain, peran orang tua juga tidak kalah krusial.
Catur menyoroti perlunya pendampingan digital yang aktif. Orang tua harus menjadi fasilitator dan pendamping bagi anak-anak mereka dalam berinteraksi dengan dunia maya. ”Orang tua tidak boleh gagap teknologi. Mereka harus terus belajar dan menjalin komunikasi terbuka dengan anak-anak agar bisa memberikan bimbingan yang tepat. Dengan begitu, anak-anak akan terlindungi dari dampak negatif internet, seperti cyberbullying atau paparan konten berbahaya,” tambahnya.
Peringatan HUT ke-80 RI ini, lanjut Catur , adalah waktu yang tepat untuk memperkuat sinergi antara generasi. “Sinergi antara pengalaman orang tua dan kreativitas generasi muda di era digital ini bisa menjadi kekuatan besar untuk membangun Indonesia yang lebih maju,” pungkasnya.
(EV)